Cara Diterima Google Adsense Dengan Mudah dan Cepat

Cara Diterima Google Adsense Dengan Mudah dan Cepat

Sukses bersama Adsense

Google Adsense memang merupakan primadona bagi setiap Blogger. Karena, selain iklannya tidak mengganggu pengunjung Blog, pendapatan dari perklik revenue ini juga bisa dibilang lumayan besar.

Namun, banyak para blogger—baik itu pemula, bahkan yang sudah profesional—sangat kesulitan untuk bergabung dengan waralaba ini. Bahkan ada yang menyerah setelah 1, 2, atau 3 kali ditolak dan memilih vakum menjadi seorang blogger.

Keputusan vakum tersebut adalah hal yang benar-benar keliru.

Memang tidak bisa dipungkiri, mendaftar periklanan Google Adsense itu bukan perkara yang mudah. Bahkan juga tidak bisa dikatakan secara pasti, dalam artian; tidak dapat ditebak. Terkadang ada yang diterima hanya dengan lima artikel saja, terkadang juga ada yang tidak kunjung diterima, padahal jumlah artikel dalam blog-nya ada ratusan.

Meskipun pengiklan Google Adsense tidak bisa ditebak secara pasti, namun bukan berarti tidak ada satupun cara untuk mendaftar Google Adsense dengan mudah dan cepat. Kendati demikian, lewat artikel ini saya akan membagikan trik dan cara diterima Google Adsense dengan cepat, HITUNGAN HARI! (Berdasarkan pengalaman).

1. Konten Berkualitas

Salah satu alasan ditolak Google Adsense adalah “konten tidak memadai”. Banyak orang yang bertanya, sebenarnya bagaimana sih membuat konten berkualitas itu? seperti apa tepatnya konten berkualitas itu? Unik, panjang, bermanfaat atau seperti apa?

Mungkin banyak para Blogger yang merasa sudah membuat Artikel dengan konten yang benar-benar berkualitas, namun tetap saja ditolak Adsense melulu.

Disini ada sedikit tips membuat konten yang Berkualitas untuk mendaftar Adsense:

  • Pendukung konten dan variasi konten

Apabila diibaratkan, konten di Blog itu seperti gorengan yang enak. Maka apabila enak, pelanggan pasti akan kembali. Dan apabila ia kembali, maka ia akan kembali membeli. Namun apabila tidak enak, pelanggan tidak akan kembali. Dan apabila ia tidak kembali, maka ia tidak akan membeli.

Seperti itu juga dengan konten. Apabila nyaman dibaca, kaya akan informasi, berbeda dengan yang lain, maka pengunjung ada kemungkinan untuk mem-bookmark Blog anda. Selain hal tersebut, tentu kualitas adalah penting, tidak hanya untuk Adsense saja. Bahkan untuk bersaing di SERP (Search Engine Result Page) juga akan jadi mudah.

Dan salah satu tips yang mungkin dirasa penting untuk perkembangan Blog adalah jangan hanya menyajikan artikel yang hanya sesak dengan tulisan. Namun disamping itu, sediakan juga 1,2 atau 3 gambar untuk melengkapi konten tersebut. Atau juga bisa sematkan sedikitnya satu video maupun audio.

Berikut ini adalah hal-hal yang keliru tentang konten:

Artikel panjang sudah pasti berkualitas? Tidak, karena artikel panjang atau over-panjang tidak selalu berkualitas. Konten yang berkualitas itu adalah konten yang bermanfaat. Tidak harus panjang tapi tidak juga pendek, minimal antara 300 – 1500 kata. Itu adalah batas wajar konsentrasi manusia.

Karena, jika artikel anda berisi 1600-3000 kata atau lebih, kemungkinan artikel itu tidak selalu dibaca habis oleh pengunjung Blog. Hal itu akan membuat Bouncerate anda meningkat dan berdampak buruk terhadapat peringkat blog kesayangan anda.

Artikel berkualitas adalah artikel yang lolos Copy-Scape? Tidak selalu. Menulis ulang atau mencari referensi dari blog orang lain itu juga tidak selalu salah. Yang penting tidak membuat artikel dengan cara copy-paste sepenuhnya milik orang lain. Karena cepat atau lambat, pemilik blog yang anda copy artikelnya akan tahu, maka blog anda suatu hari bisa saja terkena penalty.

Artikel berkualitas adalah artikel yang tidak memuat gambar di Google? Tidak juga. Karena blog saya sepenuhnya menggunakan gambar di google dengan memberikan keterangan sumber, misalnya seperti ini “Image: Indoworx.com”. Dan hal itu sama sekali bukan pelanggaran hak cipta.

2. Sediakan Navigasi Blog

Tidak sedikit pula para blogger yang mendaftar Adsense namun ditolak karena alasan “Navigasi terlau sulit”. Oleh sebab itu, agar tidak terlihat seperti blog asal-asalan. Maka Anda bisa buat halaman-halaman pendukung seperti contoh yang ada di bawah ini:

  • About: Agar pengunjung mengetahui tujuan anda membuat blog itu
  • Contact: Agar pengunjung blog dapat menghubungi anda
  • Privacy Policy: Hal-hal tentang peraturan privasi yang berlaku di blog anda
  • Term of Service: Bagaimana ketentuan-ketentuan yang diberlakukan di blog anda
  • Disclaimer, dll: penjelasan hak cipta dan konten-konten yang melanggar hak cipta

3. Tambahkan Widget-widget yang Dirasa Perlu

Widget merupakan salah satu navigasi untuk memudahkan pengunjung menjelajahi semua konten yang ada di blog Anda. Maka dari itu, sebaiknya pasanglah Widget seperti:

  • Popular post: menampilkan artikel-artikel populer yang ada di blog anda
  • Recent Post: dll: menampilkan artikel-artikel terbaru yang ada di blog anda

4. Umur Blog

Menurut saya, umur blog tidak terlalu berdampak untuk Google Adsense. Karena banyak dari teman-teman yang nge-blog sudah satu tahun lamanya tapi tetap saja ditolak Adsense melulu. Oleh sebab itu, umur suatu blog tidak dapat menjadi acuan dalam mendaftar Adsense.

5. Pengunjung

Sepertinya pengunjung juga bukan sebuah acuan agar diterima Google Adsense. Bahkan saya sendiri hanya mendaftarkan Blog yang berpengunjung organik sebanyak 20 saja perhari. Akan tetapi akan lebih bagus jika anda mendaftarkan blog yang mempunyai banyak pengunjung. Karena jika sudah diterima Google Adsense, maka masih banyak lagi tugas yang harus diselesaikan guna meraih kesuksesan di dunia blogger.

6. Template

Template atau tema juga menjadi hal yang sangat vital dalam sebuah blog. Karena, blog yang bagus adalah blog yang tampilannya rapi, tidak berat, responsif, dan mobile friendly. Oleh sebab itu, carilah tema untuk blog Anda yang benar-benar tidak memperlambatkan pengunjung ketika berselancar di Blog tersebut.

7. TLD Domain

TLD domain membuktikan bahwa situs atau blog yang kita kelola itu benar-benar profesional, serius, dan tidak asal-asalan. Tidak hanya itu, TLD domain juga lebih disukai oleh Google Adsense. Dan, mungkin hampir 90 persen blog yang diterima merupakan blog yang sudah menggunakan TLD (Top Level Domain).

Contoh TLD domain:

  • .com
  • .net
  • .id, dll

Sedangkan yang bukan TLD domain:

  • .blogspot.com
  • .wordpress.com
  • .tumblr.com

Lalu bagaimanakah cara mendapatkan TLD domain itu? Tentu TLD domain tidak bisa didapatkan secara cuma-cuma ataupun gratis. Melainkan anda bisa membelinya di Indoworx.com dengan harga yang bervariasi.

Keuntungan mendaftar Adsense menggunakan TLD domain salah satunya, yakni ketika anda diterima, maka akun Adsense tersebut bisa dipasang di semua jenis blog (Non-hosted). Namun, apabila Anda tidak menggunakan TLD, maka anda hanya mendapatkan akun Adsense hosted. Yang artinya hanya bisa dipasang di blog itu saja.

8. Baca Ketentuan Adsense

Tapi sebelum mendaftar sebagai mitra Google Adsense, pahami dulu ketentuan-ketentuan yang berlaku menurut Google itu sendiri. Ketentuan-ketentuan itu semuanya sudah tercantum lengkap DISINI (Kebijakakan Program Adsense). Dan anda hanya kami sarankan untuk membaca dengan baik dan mematuhinya dengan baik pula.

Nah, itulah sedikit hal untuk trik dan cara diterima Google Adsense dengan cepat. Sekian.