Pengertian Broken Link Pada WordPress Beserta Cara Mengetahuinya

Pengertian Broken Link Pada WordPress Beserta Cara Mengetahuinya

WordPress merupakan salah satu layanan pembuat website paling populer digunakan oleh kalangan webmaster dunia, sekaligus menjadi layanan website paling mudah digunakan. Hal ini dikarenakan WordPress memiliki banyak fitur yang terdapat di dalamnya seperti plugin, widget, tema, dan masih banyak lainnya.

Mengembangkan website menjadi besar pasti bukan perkara mudah karena banyak hal yang harus diperhatikan yakni SEO, kata kunci, backlink, dan lain sebagainya. Selain itu, kita juga harus konsisten dalam memperhatikan struktur kerapian website misalnya rutin mencari tahu apakah website terdapat bug, virus, hingga link rusak (broken link). Antara beberapa masalah tersebut, broken link adalah masalah yang paling sering dijumpai oleh para blogger.

Pengertian Broken Link – Apa itu Broken Link?

Image: getgrav.org

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, broken link artinya adalah link rusak yang tidak bekerja seperti semestinya. Link rusak ini tidak mengarahkan kita ke halaman yang dituju, tapi mengarahkan ke laman kosong yang biasanya berisi 404 saat diklik.

Masalah seperti ini umumnya disebabkan oleh beberapa alasan seperti link URL tautan mengarah ke domain yang sudah tidak ada lagi (berganti domain), pengguna mengubah struktur url, memiliki setelan keamanan yang tidak biasa, hingga telah diretas atau gagal mengelola hosting secara tepat.

*Baca juga: Berikut 10 Situs Terkenal yang Menggunakan WordPress

Contoh yang menyebabkan broken link, misalkan ketika selesai membuat artikel, pengguna kemudian memasukan struktur URL menggunakan kategori seperti berikut ini;

https://indoworx.com/blog/plugin-anti-adblock/

Dan beberapa waktu kemudian, entah itu karena kurang menarik atau tidak adanya kata kunci yang tersemat. Maka akhirnya pengguna memutuskan mengganti Link tersebut menjadi seperti berikut;

https://indoworx.com/plugin-anti-adblock-terbaik/

Karena link sudah diganti menjadi baru, maka otomatis url lama akan dianggap sebagai link rusak. Dan link rusak tersebut sudah terlanjur terindeks oleh mesin pencari. Artinya jika pengunjung mengklik link lama tersebut tentu secara otomatis akan diarahkan ke halaman 404 (link rusak). Hal-hal sederhana seperti inilah yang biasanya menyebabkan broken link.

Adapun broken link sendiri sebenarnya tidak berpengaruh besar terhadap website, tapi sayangnya justru dapat mengakibatkan penurunan peringkat website di mata mesin pencari sehingga ini sekaligus juga dapat menurunkan kualitas performa SEO anda. Kabar baiknya, link rusak (broken link) ini ternyata bisa ditemukan dan dihapus dengan mudah, yakni menggunakan plugin Broken Links Checker yang sudah disediakan oleh WordPress. Dan berikut ini adalah cara menggunakan plugin tersebut.

Cara Menemukan Link Rusak dengan Broken Links Checker

Image: ps.w.org

Dengan bantuan plugin Broken Links Checker, pengguna tidak akan susah-susah lagi mencari link rusak satu per satu secara manual. Sebab, plugin tersebut dapat mencari semua link rusak secara otomatis di seluruh bagian struktur website anda. Caranya mudah, antara lain;

  • Download plugin Broken Link Checker
  • Pasang dan kemudian aktifkan
  • Setelah itu, masuk ke Setting > Link Checker

Kemudian pada menu tab General secara otomatis akan menampilkan daftar link rusak yang ditampilkan pada bagian Status. Jadi, jika plugin bekerja dan menemukan link rusak maka akan ada pemberitahuan jumlah link rusak tertera disana.

Image: softstribe.com

Selain itu, masih pada menu tab yang sama yakni General, pengguna juga dapat mengatur waktu kapan plugin akan bekerja untuk memeriksa link rusak. Dan anda juga dapat mengaktifkan salah satu fitur yakni, apabila ada link rusak dan masalah lain yang terjadi, maka sistem akan mengirim pemberitahuan melalui email kepada pengguna. Dan otomatis anda bisa secepat mungkin memeriksa keadaan website.

Selain General, masih ada menu tab yang penting diketahui yaitu Look For Links In. Tab tersebut fungsinya sebagai pengaturan seperti di bagian mana saja plugin akan melakukan scanning, dan anda dapat mengaturnya sesuai keinginan. Adapun secara default, plugin ini biasanya akan melakukan proses scanning pada struktur postingan, halaman, dan komentar. Sedangkan waktu yang diperlukan untuk melakukan proses scanning biasanya tenrgantung banyaknya konten pada website. Jika banyak, maka proses scanning akan memerlukan waktu yang cenderung lama dan begitu juga sebaliknya.

*Baca juga: Blogger atau WordPress, Pilih Mana? Simak Jawabannya

Lalu kemudian, jika dalam proses scanning tadi plugin menemukan link rusak, maka secara otomatis akan muncul di tab baru pada menu Tools > Broken Link. Disana pengguna bisa melihat tampilan beberapa daftar link rusak yang ditemukan pada website. Berikut ini adalah tampilan dari daftar link rusak tersebut.

Image: s17528.pcdn.co

Setiap link rusak yang ditemukan rupanya dapat ditindaklanjuti oleh pengguna, artinya anda dapat memperbaiki link tersebut ataupun menghapusnya. Ada berbagai macam pilihan tindakan yang dapat anda lakukan jika plugin ini menemukan link rusak pada website, antara lain:

  • Edit URL memungkinkan anda untuk mengubah URL dari link tersebut. Sehingga yang sebelumnya adalah link rusak maka bisa digunakan seperti link sewajarnya. Intinya, edit URL ini berfungsi untuk memperbaiki link-link rusak yang ditemukan.
  • Unlink adalah menu yang digunakan untuk menghapus link rusak. Dalam artian, link-link rusak yang ditemukan sebelumnya akan dihapus secara otomatis jika pengguna mengklik pilihan ini.
  • Not Broken merupakan kesalahan sistem, yang mendeteksi suatu link rusak padahal link tersebut bekerja dengan normal. Maka dengan mengklik pilihan Not Broken, otomatis anda menyetujui bahwa link bersangkutan sebenarnya tidaklah rusak. Namun kejadian ini sendiri biasanya dikarenakan faktor bug, jaringan internet lemah, kesalahan sistem dan lain sebagainya.
  • Dismiss berfungsi untuk menyembunyikan suatu link dari kanal Broken Link dan Redirect Link. Dan link bersangkutan masih dapat bekerja layaknya link normal.

Seperti itulah cara singkat untuk mengetahui broken link pada website WordPress kita. Semoga artikel ini dapat menjadi wawasan dan bermanfaat bagi pengguna yang membutuhkan.

*Baca juga: 10 Tahapan yang Perlu Dilakukan Setelah Menginstal WordPress

***

Perlu diketahui, Indoworx tidak hanya menyajikan informasi-informasi bermanfaat saja, tapi kami juga menyediakan keperluan hosting, domain, SSL, dan lain sebagainya yang tentunya akan sangat membantu untuk kinerja website anda. Jika anda berminat, maka bisa langsung buka di beranda website kami, yaitu Indoworx.com. Sekaligus jangan lupa untuk mengunjungi zonakuota.com untuk membeli pulsa dan kuota secara online.

-R.S.A-